Tanya Jawab Umum
Panduan Pemberian Makan
Mixed feeding yaitu mencampurkan makanan kering dan makanan basah dalam satu varian sama dan diberikan secara tercampur dalam satu kali pemberian, tidak terpisah.
Transisi makanan dilakukan apabila ingin melakukan pergantian makanan agar pencernaan anjing/kucing dapat lebih baik menyesuaikan dengan makanan barunya. Berikut cara melakukan transisi makanan:
Hari ke-1 dan 2 : 75% makanan lama, 25% makanan baru
Hari ke-1 dan 2 : 75% makanan lama, 25% makanan baru
Hari ke-3 dan 4 : 50% makanan lama, 50% makanan baru
Hari ke-5 dan 6 : 25% makanan lama, 75% makanan baru
Hari ke-7 : 100% makanan baru
Berapakah porsi makan yang benar antara makanan kering (dry food) dengan makanan basah (wet food) ketika mixed feeding?
Secara umum untuk anjing X-Small dan Mini >10 bulan, Medium >12 bulan, Maxi >15 bulan, sedangkan untuk kucing umumnya yaitu >12 bulan, kecuali Mainecoon >15 bulan.
Porsi makan yang tertera di kemasan merupakan porsi makan dalam satu hari atau 24 jam yang bisa diberikan. Jadi porsi tersebut bisa disesuaikan dengan berapa kali porsi makannya dalam satu hari. Sebagai contoh di kemasan tertera porsi 80 gram dan kucing/anjing makan 2 kali sehari, maka porsi satu hari yang bisa diberikan yaitu 80 gram dibagi 2 yaitu 40 gram sekali makan.
X-Small : sampai dengan 4 kg, Mini : diatas 4 kg sampai dengan 10 kg, Medium : 11 kg sampai dengan 25 kg, Maxi : 26 kg sampai dengan 44 kg. Semua produk ini diberikan berdasarkan berat badan dewasa hewan kesayangan.
Semua produk Royal Canin memiliki panduan pemberian makanan yang sudah disesuaikan dengan spesifikasi dari setiap jenis maupun berat badan anjing dan kucing sesuai porsi makan harian yang direkomendasikan
Penyimpanan Produk
Bisa apabila memang ingin disimpan di kulkas, namun ingat untuk menyajikan kembali pada hewan nya tidak dalam keadaan dingin. Maksimal bisa disimpan dalam waktu 2 x 24 jam.
Saran penyajian terbaik untuk produk susu yaitu harus segera dihabiskan setelah dilarutkan, bisa bertahan maksimal 1 jam di suhu ruang setelah dilarutkan.
Untuk produk dry food (makanan kering) paling terbaik dikonsumsi dalam jangka waktu satu bulan setelah dibuka, bisa lebih dari 2 bulan apabila memang penyimpanannya benar. Berikut beberapa saran untuk tetap menjaga kualitas makanan: 1) Pilihlah ukuran kemasan yang sesuai dengan ukuran hewan kesayangan Anda saat ini (jangan memilih kemasan yang sangat besar padahal hanya mempunyai 1 anjing kecil atau kucing), 2) Tetap simpan produk pada kemasan asli (freshpack), jangan dituang, apabila sudah dibuka bisa diikat kemusian simpan beserta dengan kemasannya ke dalam kontainer plastik yang kedap udara dengan tutup agar tetap terjaga kualitasnya, 3) Selalu simpan makanan di tempat yang kering dan sejuk, hindari panas sinar matahari langsung, 4) Untuk makanan basah yang telah dibuka dapat disimpan di lemari es dan digunakan dalam 2 x 24 jam jika disimpan dengan benar, dan apabila ingin disajikan kembali ingat untuk menyajikannya dalam suhu ruang kembali (tidak dalam keadaan dingin), khusus untuk makanan basah yang tertinggal di wadah (bowl) harus segera dibuang setelah maksimal 1 jam di suhu ruang.
Sebenarnya makanan bisa tetap disimpan di kemasan asli (freshpack) yang penting setelah dibuka bisa ditutp kembali dengan rapat. Apabila ingin menyimpan di kontainer, maka bisa memasukkan atau menyimpannya beserta dengan kemasan aslinya juga (tidak dituang).
Kualitas dan Keamanan Produk
Di Royal Canin, kami selalu mengutamakan kebutuhan kucing dan anjing Anda. Ini berarti bahwa kami tidak akan pernah mengambil jalan pintas dalam hal kualitas nutrisi atau keamanan pangan produk kami di SEMUA pabrik manufaktur kami. Kami mengikuti prosedur kontrol kualitas yang ketat dan manajemen keamanan pangan di setiap langkah; dari sumber hingga pengiriman untuk memastikan kualitas dan keamanan produk kami.
Pemasok kami dipilih dengan cermat untuk standar bahan baku tertinggi di semua pabrik manufaktur kami. 100% bahan mentah yang dikirim ke pabrik kami dianalisis dalam waktu 1 jam setelah pengiriman dan hanya digunakan jika sesuai dengan spesifikasi kami yang sangat ketat.
Semua pabrik Royal Canin juga memiliki sertifikasi ISO pihak ketiga berikut:
ISO 22000: Keamanan Pangan (Prinsip HACCP – Analisis Bahaya dan Titik Kendali Kritis)
ISO 9001: Untuk sistem manajemen mutu
ISO 14001: Untuk sistem lingkungan
Ini berarti bahwa pabrik kami secara teratur diaudit oleh badan sertifikasi eksternal untuk memastikan mereka memenuhi sejumlah kriteria untuk manajemen kualitas dan keamanan pangan, sehingga menunjukkan kemampuan kami untuk memastikan produk kami aman. Kami menerapkan metodologi HACCP untuk mengidentifikasi, mencegah dan mengendalikan bahaya keamanan pangan. Untuk lebih menjamin kualitas dan keamanan produk kami, audit ketertelusuran dilakukan setiap tahun oleh para ahli independen untuk memastikan kontrol kualitas penuh di seluruh proses manufaktur, memastikan bahwa kami dapat menjamin ketertelusuran 100% dari bahan mentah hingga produk jadi.
Hal ini bisa terjadi karena pada satu proses produksi ke proses produksi lainnya supplier bahan baku bisa berbeda dan tingkat kematangan berbeda, sehingga seharusnya hal ini tidak akan mempengaruhi kualitas maupun keamanan dari produk. Apabila mungkin ada keluhan lain dan mempengaruhi hewan kesayangannya dalam memakan makanannya maka bisa langsung menghubungi layanan Consumer Care Royal Canin Indonesia untuk dapat di investigasi lebih lanjut.
Perbedaan ukuran kibble sebenarnya merupakan hal yang natural dalam proses produksi dimana pelat cetakan yang kami gunakan untuk membentuk kibble diganti secara teratur karena seiring waktu ukuran lubang pada pelat cetakan dapat berubah yang memungkinkan ukuran kibble yang bervariasi. Oleh karena itu, Royal Canin memiliki patokan terkait dengan ukuran kibble dari mulai ukuran minimum dan maksimum yang selalu diawasi oleh tim keamanan pangan kami (perbedaan maksimum sekitar 2 ml masih termasuk normal). Perlu diketahui perbedaan ukuran/size kibble ini tidak akan berpengaruh terhadap kualitas nutrisi dan keamanan makanan, sehingga produk tetap aman diberikan untuk hewan kesayangannya.
Best Before Date kami menggunakan format yaitu HARI-BULAN-TAHUN. Sebagai contoh: 19/5/22 dibaca menjadi 19 Mei 2022.
Semua produk Royal Canin menggunakan sistem Best Before Date dimana makanan Royal Canin dengan masa simpan Best Before Date (BBD) setelah melewati tanggal BBD tersebut masih aman untuk dikonsumsi dan tidak berbahaya bagi kesehatan, walaupun ada kemungkinan kualitas menurun (co. aroma, tekstur). Saran kami bisa di cek terlebih dahulu kondisi kibble setelah dibuka dari freshpack, kemudian segera konsumsi setelah tanggal BBD maksimal dalam jangka waktu 1-2 bulan kedepan atau secepatnya agar kualitasnya masih tetap dalam kondisi terbaiknya.
Informasi Umum
Produk Royal Canin yang tersedia di Petshop merupakan produk hewan sehat dimana bisa digunakan untuk hewan sehat secara umum, sedangkan produk yang tersedia di Klinik Dokter Hewan merupakan produk untuk hewan sakit atau yang memang butuh nutrisi khusus dalam menangani masalah gangguan yang dimiliki hewan kesayangan Anda dimana untuk produk ini penggunaannya harus berdasarkan rekomendasi serta pengawasan dari dokter hewan
Anda dapat membuat makanan hewan sendiri jika Anda benar-benar mengetahui secara persis nutrisi apa saja yang dibutuhkan hewan peliharaan Anda. Produk kami dirancang berdasarkan riset dan masukan dari pembiak, klinik, dan konsumen. Maka dari itu, kibble kami sudah lengkap dengan nutrisi yang seimbang.
Sejarah kami
Pelajari lebih lanjut tentang bagaimana kami telah menjalankan nilai-nilai ini setiap hari selama 50 tahun.
Untuk masa depan yang berkelanjutan
Keberlanjutan adalah inti dari setiap aspek operasi global harian Royal Canin.
Hanya dalam 3 menit
Temukan nutrisi yang sesuai
1
Jawab pertanyaan tentang hewan peliharaan Anda
2
Dapatkan rekomendasi yang cocok
3
Pelajari kesehatannya lebih mendalam